REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Klub Semen Padang (SP) menjadi juara
paruh musim kompetisi Liga Prima Indonesia (LPI). SP memastikannya
setelah menaklukkan Persepar Palangkaraya, 2-0, di Stadion Haji Agus
Salim Padang, Rabu (3/6). Dengan kemenangan itu, SP mengoleksi nilai 37
hasil dari 12 kali menang, sekali imbang, dan sekali kalah. Pesaing
terdekatnya, Perseman Manokwari, baru mengoleksi nilai 32 dan sama-sama
menyisakan satu pertandingan sehingga tidak mungkin mengejar SP.
Direktur PT Kabau Sirah Semen Padang Erizal Anwar mengatakan,
keberhasilan ini menjadi motivasi timnya untuk bisa mengakhiri kompetisi
LPI dengan bagus. “Ini merupakan momentum bagi SP untuk mempertahankan
gelar juara LPI musim lalu dan mengakhiri kompetisi tahun ini dengan
hasil yang sama,” katanya.
Ia mengatakan, SP berada pada jalur positif tahun ini. Selain
memimpin klasemen LPI, SP juga menjadi wakil Indonesia pada Piala AFC
2013. SP sudah memastikan satu tempat pada babak 16 besar dan akan
berhadapan dengan klub asal India, East Bengal, pada September 2013.
Dari kompetisi Liga Super Indonesia (LSI), Arema Indonesia berpesta gol dengan menaklukkan PSPS Pekanbaru, 7-1, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (4/7). Greg Nwokolo mencetak quattrick pada laga ini untuk membawa Arema menggusur Persib Bandung dari posisi kedua klasemen. Arema mengemas 56 poin dari 28 kali bertanding sedangkan Persib mengumpulkan 53 poin dari 26 laga.
Dari kompetisi Liga Super Indonesia (LSI), Arema Indonesia berpesta gol dengan menaklukkan PSPS Pekanbaru, 7-1, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (4/7). Greg Nwokolo mencetak quattrick pada laga ini untuk membawa Arema menggusur Persib Bandung dari posisi kedua klasemen. Arema mengemas 56 poin dari 28 kali bertanding sedangkan Persib mengumpulkan 53 poin dari 26 laga.
Meski menang telak, Arema baru bisa memimpin pada menit ke-43. Keith
Kayamba Gumbs mengecoh kiper PSPS Fance Haryanto dari titik putih. Singo
Edan mendapatkan hadiah penalti setelah Alberto Goncalves diganjal di
kotak penalti PSPS.
Pada babak kedua, Isnaini membuat sekitar 12 ribu pendukung Arema terdiam setelah berhasil membobol gawang Arema yang dijaga Kurnia Meiga. Tapi, hasil ini hanya berlangsung sebentar. Tiga menit berselang, Greg kembali membawa Arema memimpin lewat tandukannya.
Pada babak kedua, Isnaini membuat sekitar 12 ribu pendukung Arema terdiam setelah berhasil membobol gawang Arema yang dijaga Kurnia Meiga. Tapi, hasil ini hanya berlangsung sebentar. Tiga menit berselang, Greg kembali membawa Arema memimpin lewat tandukannya.
Singo Edan tak terbendung pada 15 menit akhir setelah pelatih Rahmad
Darmawan (RD) memasukkan Dendi Santoso dan Irsyad Maulana menggantikan
Joko Sasongko dan Sunarto. Berturut-turut, Dendi (menit ke-75), Greg
(menit ke-77, 80, dan 83), Kayamba (menit ke-81) mengoyak jala PSPS.
“Hasil ini sesuai dengan target kita yang tak hanya mengincar kemenangan, tapi juga skor besar. Sebab, persaingan di papan atas sangat ketat. Tak hanya berdasarkan poin, tapi selisih gol juga menentukan,” kata RD.
Komdis PSSI panggil pemain PSMS
“Hasil ini sesuai dengan target kita yang tak hanya mengincar kemenangan, tapi juga skor besar. Sebab, persaingan di papan atas sangat ketat. Tak hanya berdasarkan poin, tapi selisih gol juga menentukan,” kata RD.
Komdis PSSI panggil pemain PSMS
Komisi Disiplin (Komdis) PSSI akan memanggil perwakilan pemain PSMS
yang berlaga di Divisi Utama PT Liga Indonesia untuk menjelaskan aksi
demonstrasi mereka bulan lalu. Sebelas pemain PSMS berdemonstrasi di
Jakarta menuntut pembayaran 10 bulan gaji yang tertunggak. Komdis PSSI
menilai, 11 pemain PSMS itu berperilaku buruk karena memasang poster
dengan tulisan-tulisan kasar saat berdemo dan mengambil cara di luar
mekanisme olahraga.
Ketua Komdis PSSI Hinca Panjaitan mengaku tidak mempermasalahkan bila ada pemain yang menuntut hak. Ia meminta pemain menempuh cara profesional sesuai klausul yang tertera dalam kontrak dengan klub. “Baca kontrak itu dan selesaikan sesuai apa yang tertuang di dalam kontrak itu,” ujarnya.
Ketua Komdis PSSI Hinca Panjaitan mengaku tidak mempermasalahkan bila ada pemain yang menuntut hak. Ia meminta pemain menempuh cara profesional sesuai klausul yang tertera dalam kontrak dengan klub. “Baca kontrak itu dan selesaikan sesuai apa yang tertuang di dalam kontrak itu,” ujarnya.
Hinca berjanji Komdis PSSI juga akan mengusut dugaan pengaturan skor
di tubuh PSMS. Isu pengaturan skor menguak ketika 11 pemain PSMS
melakukan aksi demonstrasi di Jakarta. Mereka mengaku pernah mendapat
instruksi dari CEO PSMS Heru Prawono untuk kalah dalam pertandingan
melawan Persih Tembilahan (9/5) dan Persisko Tanjabbar (16/5). Jika
pemain mengalah, para pemain akan mendapatkan gaji.
Hinca mengatakan, hal tersebut merupakan perilaku buruk dan terancam sanksi jika benar-benar terbukti. “Komdis memerangi seluruh perilaku buruk. Ada yang tak benar kita sikat. Siapa pun yang terlibat, baik itu ofisial maupun pemain,” kata Hinca. n antara/satria k yudha ed: israr itah
Hinca mengatakan, hal tersebut merupakan perilaku buruk dan terancam sanksi jika benar-benar terbukti. “Komdis memerangi seluruh perilaku buruk. Ada yang tak benar kita sikat. Siapa pun yang terlibat, baik itu ofisial maupun pemain,” kata Hinca. n antara/satria k yudha ed: israr itah
Posting Komentar